Muka Surat Hidupku

Aleeya Qaisarah Sophea

Top Comment :

23 September 2010

Antara Dua Hati

 Emo Hug Pictures, Images and Photos

Sudah berlalu datang kembali
Terbayang di ruangan mata
Suka dan duka
Tinggal hanyalah kenangan

Datang dan pergi sesuka hati
Menyusuk di jiwa ini
Hingga di mana
Ianya akan berakhir

Cukuplah derita sengsara yang ku alami
Biarlah ku pergi membawa hati ini
Relakan ku pergi

Kini sudah ku rasakan
Cukup aku menderita
Ku tak ingin lagi
Bercinta kedua kali

Biarlah ini ku jadikan
Cubaan dalam hidupku
Bukan maksudku
Untuk berpisah denganmu semalam terasa panjang,
menyingkap peristiwa silam,
yang sukar untuk dinafikan,
kau dan aku tetap tertanya tanya,
walaupun persoalan seribu kali disuarakan,

 
Dunia bagai memerhati kita,
untuk mengetahui di mana akhirnya,
mungkin cemburu atau gembira,
tapi kita sentiasa membutakan mata,
hanya kau dan aku sahaja,
pagi ni ku rasakanya kuat sekali,
terdengar bisikan yang sentiasa diucapkan,
jujur ku katakan.....

 
Ku Merindui Mu Sayang, tertulis ditangan kita
lahirnya hubungan
diantara dua hati
kau lah kehidupanku..
kaulah duniaku...
kaulah harapanku....
kau lah segalanya....
siang dan malam...
setiap debaran menyatakan
kan dan aku
bersama selamanya...

 
ku tahu siapa dirimu dihatiku..
ku merasa setiap keperitan..
ketika kau terluka.... ketika kau terluka....
aku telah lama merasainya,
bukan niat untuk membalas,

 
tapi ingatlah,
Tuhan Maha Kuasa. Jerai jatuh kebumi..
gugurlah bunga cinta itu
cukup sudah ku dikhianati
pergi kau dari duniaku..

ketika kau terluka
aku telah merasai kepahitannya..
ketika kau menderita..
aku telah lebih menderita..
setiap apa yg berlaku
bukan atas kehendak naluriku..

kasih dan sayangku telah lama berkubur..
satu masa kan kau mengerti..
saat saat dimana tika pengorbanan
yg dilemparkan tidak bermakna...

ketahuilah oleh kau..
sakitnya hati tiada siapa yang tahu..
kini..
ianya milikmu...
terimalah kembali..
di setiap kisah
yg telah kau rancangkan buat diriku..
usahlah kau kesali...
setiap pemberian ada pembalasan....  

Ku kecewa keranamu
Ku derita kerna cintamu
Mengapa kau diam membisu
Bila ku bertanya kesetiaanmu

Tak pernah pun ingin kulupa
Di saat asmara bersamamu
Kini engkau membenci
Namun cinta kepada dirimu

Kau kembalilah kepadaku
Ku harapkan cinta kasihmu
Jangan kecewakan diriku
Ku pendam rindu cintaku padamu cinta...
suatu saat dahulu ku mencintaimu
lebih dari yang engkau tahu...
segalanya hanya buatmu...
tiada berbelah bagi..

kasih..
hanya satu yang ku kasih..
tak mungkin ku berpaling tadah..
segalanya milikku...

sayang...
kau memberikan ku erti sayang..
segalanya ku kenang...
tiap malam ku terbayang..

rindu..
saban hari aku merinduimu..
walau dimana engkau berada..
rindu ku tak pernah kering...
hanya dirimu yg ku rindu...

kini..
tiada kasih...
tiada cinta..
mahupun sayang...
telah kau khianati diriku...
lukanya terlalu dalam...
kau berikan ku seribu pengertian..
tentang sebuah kedukaan..
setelah sekian lama..
aku sendirian...
jangan kau menagih kasih lagi...
tiada langsung buatmu..


binalah hidupmu sendiri...
usah di kenang lagi diriku ini...
segala kenangan simpan lah sendiri...
antara aku dan aku...
telah tamat kisahnya...

telah tamat kisahnya.......
Tika ini ku sendiri
Memerhati bintang di langit
Betapa sunyi hatiku
Keseorangan menanti mu

Andai engkau di sisiku
Pasti aku tidak begini
Hanya Tuhan yang tahu
Betapa hebatnya rinduku pada mu hilang seri kedukaan...
kembali sinar kebahagiaan...
ku ingin kau seperti waktu2 semalam...
kembalikan sinar itu
duka ku hilang
seperti hembusan angin..
kembalilah...
kenangan itu sentiasa segar....
sentiasa segar...
sentiasaaaaaaaaaaa....

Haruskah ku ulangi
pertemuan itu?
Mestikah diulangi
kesilapan lalu?
sebuah kedukaan
yg menjanjikan kepiluan.

Aku bermimpi lagi.
Terkurung dalam ngeri semalam.
Terhimpit dalam sendu.
Terkunci bicaraku membisu.

ku lari
dari kedukaan itu
jauh pergi enggan mengucap lagi.
Enggan mengimbau
biar terkunci nafas ini..
sebuah kedukaan yg pasti ku tinggalkan.....

Di telan pahit
Hendak ku buang terasa sayang
Engkau bermadu
Hendak ku minum engkau beracun

Kau bisa hingga punah-ranah
Dan mati akan diriku
Kau kebumikanlah aku di sinijasad ku hancur
dimamah duka yang lalu
seriku pudar
dimakan duka yang lepas
suram sepi suasana semalam..
kisah terasing kembali menjengah

ku biaskan cermin membawa cahaya
seribu satu pengertian itu
hadir membawa lalu
aku pun tak mengerti..

mengapa kau yang ku cinta..
mengapa kau yang ku rindukan selalu
mengapa kau yang ku sayang..
segalanya masih x terjawab

yang ku tahu dan pasti...
rindu dan sayangku padamu tak pernah pudar..
walau bibir menutur kata
namun..
hati yang merasa hanya yang mengetahuinya..
yang mengerti akan memahami..
setiap yang tersurat dan tersirat... Puas sudah kumenghuraikan
Segala kekusutan ini
Namun masih kekeruhan
Tak mampu kujernihkan

Jeritan batinku merintih
Tak mungkin dapat kau dengarkan
Tutur katamu bagai sembilu
Terhirislah perasaankusegalanya terdengar
jelas kelihatan
suatu masa itu
kini telah kembali

duka yang tiada penghujungnya
sesuatu yang tak disangka
sering kali mendatangi kita
aku kan pasrah
segalanya telah terjadi

mungkin kah terjadi..??
duka itu kembali lagi
atau beransur pergi..??
percaya atau tidak
daku pun tak mengerti... Sepanjang percintaan penuh cabaran
Dugaan kutempuhi redha
Tetapi terpaksa cinta
Berakhir di sinicinta yang kuharapkan..
tak ingin pudar
cinta yang ku inginkan
bersemi selamanya...
 
entah mengapa
kau yang ku inginkan..
walau ku tahu..
segalanya tak mungkin..
seandainya masih ada hari..
telah kunyatakan padamu..
aku menyayangi kau selamanya...
izinkan aku mencintaimu dalam diam..
dari jauh..
 
mungkin esok tiada lagi buatku...
untuk hari ini...
aku menyatakan...
dalam kedukaan yang pernah menyelubungi ku...
suatu masa dulu...
aku sebenarnya..
amat mencintai kau....
ingin ku pandang wajahmu..
disetiap ketika....
mungkin esok tiada lagi.... bagaimana jika,
ku hadirkan pinta mu,
adakah kau disana,
masih berdiri untuk ku,

bagaimana jika,
ku hadiahkan cinta,
adakah kau bersemi,
selamanya untuk ku, andai apa yng ku harapkan
menjadi kenyataan...
tak dapat ku gambarkan suasana
hatiku diketika itu..
semoga kan ada hari itu untukku...

entah...
disetiap ketika
disetiap detik
disetiap keheningan malam..
aku berharap segalanya kan menjadi kenyataan
walau ku tahu
segalanya amat sukar...

seandainya kau milikku..
aku berdiri disini menunggumu..
sepanjang hayatku..
seandainya segalanya kenyataan
aku kan bersemi selamanya...

namun.....
segalanya sukar ditafsirkan...
kerna cinta tak mengenal siapa...
ku tetap bahagia mengenalimu...
ingatan ku tetap seperti dahulu...

telah ku goyangkan loceng dunia..
telah ku kabarkan pada alam...
telah ku lakukan segalanya...
hatiku tak pernah berbelah bagi....
percaya atau tidak..
kau tetap dihatiku...
walau kau bukan milikku.... bila bunyi bersatu...
kau milikku...

kita boleh cakap apa saja
tapi kita tak boleh tipu diri
kita sendiri kerana cinta......

Tiada ulasan:

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails